Keseimbangan Pendapatan Nasional
Setiap periode, perusahaan-perusahaan memproduksi beberapa jumlah barang dan jasa agregat yang disebut keluaran agregat. Keluaran mencakup produksi jasa, barang konsumen, dan barang investasi. Pada masing-masing periode, rumah tangga menerima sejumlah pendapatan agregat. Hal-hal tersebut menjadi penyebab berubahnya keseimbangan pendapatan nasional. Pada periode tertentu, pemerintah melakukan kebijakan-kebijakan sesuai kondisi perekonomian. Hal tersebut bertujuan untuk menjaga stabilitas ekonomi. Pada saat pengeluaran agregat melebihi besarnya pendapatan nasional, maka ekspansi akan berlaku. Sebaliknya, pada saat pengeluaran agregat lebih sedikit dari besarnya pendapatan nasional akan terjadi kontraksi.